Like

Selasa, 13 November 2012

V. 6. Party Rules!

Kebiasaan lain secara lisan di Paris, yang perlu diperhatikan juga ada waktu ´berisik´. 


Suasana pesta dress code 70´s ala kami di apartemen David.  David pun izin tertulis ke tetangga-tetangga. Harap maklum ada keberisikan.

Maksudnya, kita berhak melakukan ´keberisikan´ (misalnya ada pekerjaan rumah: mengetok paku di dinding, menggunakan mesin pembersih lantai atau aneka mesin lainnya, serta mendengarkan musik) dengan suara agak keras dari biasanya, di apartemen kita antara jam 8 pagi sampai jam 9 malam di hari-hari biasa. Dan di waktu weekend, mulai dari pukul 1siang sampai pukul 9 malam.

Kita tidak tinggal sendirian di kompleks apartemen. Tentunya ada beberapa lantai dan setiap lantai tentu ada beberapa pintu. Nah, sudah pasti ada tetangga, kan? Nah, jadi, peraturan lisan ini sebaiknya diperhatikan dan ditaati. Kita tidak mau juga, kan, kalau misalya tetangga ´berisik´ pada saat kita tidur atau menjelang tidur?

Kebiasaan yang harus diperhatikan juga adalah jika kita mengadakan pesta di apartemen. Misalnya di akhir pekan. Kebiasaan masyarakat Prancis adalah menempelkan kertas pemberitahuan (lengkap dengan hari, tanggal dan waktu serta nama penghuni dan nomer apartemen yang bersangkutan) di dekat kotak pos, di pintu masuk umum atau di dalam lift (jika gedung apartemen memilikinya). Hal ini bertujuan agar dibaca seluruh penghuni apartemen lainnya dan mengetahui secara tertulis bahwa akan ada pesta di apartemen kita.

Dengan kata lain, ini adalah bentuk lain dari ´mohon maklum jika kami melakukan keberisikan´. Berarti setelah pukul 9 malam, akan ada keberisikan yang berasal dari suara orang dan suara musik, dan sang pemilik hajat sudah meminta izin secara tertulis. Dan juga berfungsi menghindari adanya konflik dalam kehidupan bertetangga.

Pemberitahuan kecil ini semacam komunikasi tertulis antar tetangga, yang rata-rata memang tidak mengenal satu sama lain. Secara tidak langsung, kota besar memegang peranan penting menciptakan sifat individualis karena kerasnya kehidupan yang dijalani.

2 komentar:

  1. Sampai pada akhirnya kalau kita tetap berisik hampir settiap hari, bisa di usir atas persetujuan syndicate gedung

    BalasHapus
    Balasan
    1. HIhihihiiii...iyaaaaaaa...belon lagi lift jij yang macemnya tahun 1920-an, dengan bunyinya yang membuat gaduh 1 gedung ;)

      Hapus