Like

Selasa, 13 November 2012

V. 1. Lain ladang, lain belalang..lain lubuk lain pula ikannya *

Dari cerita-cerita sebelumnya tentang pengalaman hidup di Paris, tentunya berbeda dengan pengalaman hidup di Indonesia, maupun pengalaman hidup di benua amerika latin (untuk amerika latin, akan saya ceritakan di bab selanjutnya, ya). 

Seperti kata peribahasa Indonesia: ladang lain belalang, lain lubuk lain pula ikannya. Sudah tahu, dong, artinya. Ya, maksudnya setiap daerah memiliki adat istiadat berbeda.



Saya tidak ingin membedakan atau membandingkan kehidupan di Indonesia atau di Prancis atau di benua amerika selatan, karena masing.masing mempunyai tata cara hidup yang uni. Tetapi, dengan adanya perbedaan gaya hidup, budaya serta kebiasaan masyarakat setempat, tentu memperkaya wawasan kita. Tinggal kita memilih yang negatif atau positif, karena semuanya ada- Tergantung bagaimana kita menyikapinya. 

Yang jelas, secara tidak saya sadari, rasa toleransi yang tinggi timbul dengan sendirinya. Saya jadi mempunyai sudut pandang yang terbuka dengan mengalami perbedaan itu sendiri dengan ´nyemplung´ langsung dalam kehidupan bermasyarakat.

Pengalaman pertama dan kesan pertama seringnya membuat takjub. Entah itu kesan bagus, tidak bagus atau biasa saja. Dengan banyak travel book guide yang ´bertebaran´ dimana-mana, yang menceritakan dengan detik tentang keadaan suatu kota atau negara, hotel yang murah meriah namun bersih, resto dan cafe yang sesuai budget sampai tempat-tempat menarik untuk dikunjungi, dibahas lengkap. Tetapi, ada hal-hal yang tidak tertulis dalam travel book guide tersebut.

Nah, beberapa hal menarik yang berhasil saya kumpulkan selama tinggal di Paris…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar