I prefer write in Indonesian
(sorry girls who speak English and french…maybe you can use translator online
;) This story is dedicated to my indonesian girlfriends. And honestly, I can
express myself better to write in my own language.
Je préfère écrire en
indonésien (désolée pour les filles qui parlent anglais et français ...
peut-être vous pouvez utiliser le traducteur en ligne;) Ce récit est dédié aux indonésiennes.
Et honnêtement, je m'exprime mieux d´écrire dans ma langue maternelle.
Sudah baca tentang lika liku pertemanan dan persahabatan dengan orang-orang
Indonesia di Paris dan serunya jika berkumpul dengan mereka di cerita di blog
saya, kan? Nah, sekarang ini saya ingin berbagi tentang kisah kasih asrama. Yes! Dating
The French Man…
Berdasarkan pengalaman selama
tinggal beberapa tahun di Paris, dating
The French Man adalah topik hangat di kalangan teman-teman Indonesia,
teman-teman asing di sekolah atau teman-teman cewek-cewek prancis itu sendiri.
Well, kalo mau sedikit curcol,
saya tidak bisa menikmati dating the French
Man waktu itu. Kenapa? Waktu itu belum berjodoh dan waktunya tidak tepat. Dengan perjalanan, saya malah bertemu French Man di luar Prancis.
Topik yang menarik ini, yuk, mari kita gali…
Pasti sering mendengar, dong, anggapan cowok
prancis itu romantis, gentle dan
ehmm..oke di tempat tidur? Wah..kalau yang terakhir, silakan bertanya langsung
dengan teman-teman yang menikah dengan orang prancis, ya..
Observasi selama saya tinggal di Paris, tipe
dan karakter cowok-cowok prancis pun beraneka ragam. Tentu saja tidak adil jika
kita menganggap sama tipe dan karakter cowok prancis secara keseluruhan.
Walaupun saya tidak pernah dating dengan French men selama di Paris (bener, deh, ini jujur), tetapi pernah, dong, mempunyai pengalaman ngerasain sedikit gentle-nya salah satu cowok prancis. Contoh sederhana: salah satu
teman kuliah, membukakan pintu perpustakaan dan mempersilakan untuk lewat
duluan.
Contoh sederhana tersebut, sih, tidak seberapa,
dibandingkan pengalaman teman-teman yang memang dating the French Man. Nih, saya kumpulin observasi dari lingkungan teman-teman yang pernah dating The French Man. Sungguh tidak
bermaksud membuka identitas teman-teman saya sendiri. Saya tidak akan
menyebutkan nama-nama mereka pula. Dan yang saya maksud dengan teman-teman
adalah random. Bisa teman-teman
Indonesia, teman-teman asing atau teman-teman prancis itu sendiri.
Supaya
kelihatan jelas, saya membagi kategori cowok-cowok prancis menjadi 3:
mahasiswa, fresh graduate/memulai
karier/meniti karier menjelang usia matang (27-35 tahun) dan duda dengan atau
tanpa anak.
Seperti, apa, sih, cowok prancis
antara usia 19 – 27 tahun?
Tempat nogkrongnya biasanya di
perpustakaan, di bar dan café dan diskotek. Mayoritas cowok prancis yang masih
kuliah (entah itu sarjana, master atau doktor), gemar dunia hingar bingar, kongkow rame-rame bareng teman seabreg-abreg
dan sering memberi komentar usil tapi bikin
ngakak. Sebagian besar pula, ada yang tidak suka dengan dunia hingar bingar
dan memilih fokus dengan kuliahnya. Bahkan sifat pemalu ini memaksa mereka untuk
lebih fokus kuliah dan jarang bergaul dengan para cewek. Rugi, ya?
Mayoritas. Ya, lagi-lagi
mayoritas cowok prancis yang masih berstatus mahasiswa, jarang ada yang
berkomitmen serius. Dalam artian, walaupun kebanyakan mereka mempunyai
pasangan, tetapi untuk menikah dan berkomitmen? Masih jauh dari pikiran mereka.
Rata-rata usia mereka antara 19 –
27 tahun adalah masa kegokilan. Bebas
melakukan hal yang mereka suka, selagi tidak berkomitmen. Mereka berhak gonta
ganti cewek semaunya, ke disko sampai pagi, atau kongkow bersama teman-teman.
Ada juga, sih, di range usia itu
(21 – 27 tahun) sudah berani berkomitmen dan menata hidup mereka dengan baik.
Misalnya memutuskan untuk tinggal bersama dengan pasangan atau menikah.
Cara mereka berkenalan dengan
para cewek, ya, mereka memberanikan diri memperkenalkan diri sendiri.
Kabanyakan tanpa melalui perantara. Misalnya tak sengaja ketemu di
perpustakaan, toko buku atau ketika di café
atau restaurant. Iya. Percaya diri memang sangat tinggi. Apalagi kalo dirinya
merasa ganteng. Langsung, deh, merasa semua cewek antri mau kencan dengan
mereka.
Note:
Kalau kita akhirnya dating dengan range usia ini, maka kudu juga pinter
pasang strategi. Suatu saat ditinggalin
gitu aja, nggak usah merasa dunia
berakhir. Cari lagi, dong!
Bagaimana karakter kebanyakan
cowok (27 – 35 tahun)?
Nah, kalau profesi cowok prancis
yang berusia antara 27 – 35 tahun, kebanyakan adalah fresh graduate, baru memulai karier atau sedang meniti karier atau
bisa juga sedang berada di puncak karier. Biasanya, kategorinya ini, mayoritas,
sudah dewasa dan matang dan lebih tenang dalam mengatur emosi dan tingkah laku
mereka. Juga mulai fokus menata masa depan dan biasanya siap untuk berkomitmen.
Mulai tinggal mandiri terpisah dari orang tua dan mandiri juga dalam hal
finansial. Untuk komitmen, mayoritas sudah berani melangkah ke hubungan yang
lebih serius atau bahkan siap tinggal bersama atau mensahkan pernikahan.
Kategori cowok di range usia ini,
kebanyakan menuntut pasangan juga untuk sejajar dengan mereka dalam berdiskusi
tentang hal apapun. Dari topik konyol sampai berita dunia yang sedang hangat
dibicarakan. Pun mereka memerlukan teman diskusi yang asyik untuk membicarakan
suka dan dukanya dunia bekerja dan tentunya juga memerlukan cewek yang nyambung membicarakan masa depan.
Tetapi ada juga yang masih bersikap
kekanakan dan tidak dewasa, bahkan
tidak siap berkomitmen. Menurut saya, sih, mungkin mereka terlalu tekun sekolah
ketika pada masanya cowok-cowok lain seseruan
dengan kegokilan semasa muda dulu, hihi. Jadi, seperti merasakan masa muda
yang terlambat. Atau bisa juga karena karier yang oke, jadi besar kepala dan
merasa para cewek akan bangga dating
dengannya. Sayang aja, sih, kenapa baru diusia ini menikmati dunia hingar
bingar.
Cara berkenalan dengan cowok di-range usia
ini adalah biasanya melalui perantara atau
mak comblang. Misalnya, bertemu si cewek di acara pesta dimana si cowok kenal dengan
penyelenggara pesta. Atau bisa juga ketika makan malam di restoran, salah satu
teman membawa teman juga dan akhirnya berkenalan. Kalau cocok, mereka akan
jalan dengan sendirinya. Kebanyakan tidak ada kata jadian.
Note:
Perlu diketahui bahwa cowok di range usia ini, jarang ada yang berani
langsung berkenalan jika melihat cewek yang menarik perhatiannya. Biasanya
mereka jaim, karena mempertaruhkan harga
diri.
Apakah layak kencan dengan duda
yang tidak atau mempunyai anak?
Well, ini, sih, agak susah dijawab
kalau kita tidak merasakan sendiri kencan dengan kategori cowok ini. Cowok yang berstatus duda (usia
beragam, 19 – 50an tahun ke atas), baik yang tidak atau mempunyai anak.
Menurut pengamatan saya, sih, sebaiknya
dipikirkan kembali matang-matang, deh. Soalnya akan timbul masalah di kemudian hari jika kita siap
untuk berkomitmen dengan mereka. Gangguan akan datang, walaupun si cowok
meyakinkan bahwa mantannya adalah masa lalunya. Tetapi, kita kan tidak pernah mengetahui sebenar-benarnya hubungan mereka seperti apa di waktu yang lalu?
Kalau mereka bercerai dan tidak
mempunyai anak, bisa menjadi pertimbangan kita untuk melanjutkan hubungan ke
tingkat yang lebih serius. Sebaiknya tidak mencari perkara dengan tidak
membuat bahagia diri kita sendiri. Yang namanya mencari pasangan, kan, inginnya
bahagia, toh?
Kalau si cowok duda dan mempunyai
anak, sebisa mungkin pikirkan masak-masak untuk berkencan dengan mereka. Biar bagaimanapun, anak adalah prioritas utama
dalam kehidupan mereka.
Pertama-tama, kita akan memaklumi kalau si dia membatalkan
kencan secara tiba-tiba karena anaknya sakitlah, atau harus menemani membuat
pekerjaan rumah atau harus menghadiri pentas teater si anak di sekolah. Lah,
kalau keseringan batal karena anak? Bisa-bisa kita uring-uringan sendiri dan
kita akan capek untuk mengerti keadaan ini.
Note:
Cara berkenalan atau bertemu
dengan kategori cowok ini, kebanyakan dari kita sudah mengenalnya terlebih
dahulu sejak lama. Misalnya, teman sekolah yang bertemu kembali di acara reuni
atau pernikahan teman. Bisa juga dikenalkan oleh teman lain di suatu acara.
The first date comes..
Nah! Ini paling penting, karena biasanya kesan
pertama menjadi penentu kelanjutan hubungan selanjutnya atau tidak. Ini berlaku
di semua kategori range usia.
- Perlu diingat bahwa perkenalan, pertemuan atau kencan pertama kali dengan cowok prancis, sebaiknya tidak membicarakan langkah serius ke depan. Dijamin langsung kabur, haha.
- Bersikap menjadi diri sendiri adalah kunci penting dalam kencan. Tidak perlu bersikap dan dan berlebih dan menjual image kita berlebihan. Dengan mudahnya, mereka akan men-cap kita cewek sok atau cewek yang nggak percaya diri.
- Tetap menunjukkan diri kita tetaplah wanita Indonesia yang santun dan mempunyai identitas, walaupun kita sudah traveling ke berbagai negara dan berani merantau ke negeri orang. Kalau bertemunya di Indonesia, tunjukkan bahwa kita tetap wanita Indonesia yang menghargai budaya negeri sendiri. Dengan begitu, mereka akan menghargai diri kita.
- Jika kita kencan di restoran, di cafe atau di menonton film di gedung bioskop, disini, nih, kita akan melihat gentle-nya cowok prancis. Mayoritas akan membayar semua tagihan. Kalau lagi sial, bisa jadi kita akan patungan membayar tagihan.
Kelanjutannya…
- Setelah kencan, baik itu berjalan lancar atau tidak, tertarik atau tidaknya kita, tetaplah bersikap sopan dengan mengirimkan pesan melalui sms atau email dengan menuliskan terima kasih untuk waktunya malam ini. Pasti, dong, kita mempunyai kontaknya? Kalau ada balasan segera, berarti bertanda bagus, tapi jangan langsung GR. Kalau tidak dijawab langsung, jangan buru-buru men-judge si dia tidak tertarik dengan kita. Biasanya mereka membutuhkan lebih dari 1 hari untuk membalas jika benar-benar tertarik atau tudak dengan kita.
- Kalau setelah kencan pertama kemudian cocok, dia akan menghubungi kita melalui email, sms atau telepon di kemudian hari. Misalnya si dia akan mengajak menonton suatu pertunjukan atau bahkan membelikan tiket menonton klub sepak bola kesayangannya atau bahkan meminta kita menemaninya kongkow dengan teman-temannya. Pertanda bagus, nih. Tapi sikap GR, sebaiknya nggak dipelihara, sih. Apalagi sikap langsung menciptakan khayalan akan jadian dan hubungan akan lanjut ke tahap yang lebih serius. Ini sebaiknya dihindari. Bolehlah jadi hiburan sesekali untuk memanjakan perasaan, tetapi harus siap patah hati, ya, jika tidak sesuai dengan kenyataan.
- Judgement teman-teman dan keluarga tidak terlalu penting bagi para cowok di semua kategori usia. Kalau kita memang menarik perhatiannya, si dia akan mempertahankan kita. Tidak peduli dengan penilaian teman-teman dan keluarganya tentang kita. Disini, nih, saya respek dengan cowok Prancis. Keputusan ada di tangan si dia. Tetapi kalau si dia bersikap plin plan grup, dalam artian mengambang tidak bisa mengambil keputusan akan kelanjutan hubungan, sebaiknya kita yang mengambil sikap agar tidak berharap terlalu jauh.
- Bila akhirnya kita memutuskan untuk jalan bareng, diskusi dan hasil keputusan berdua untuk melanjutkan hubungan disini penting. Kita tidak bisa mengambil keputusan sendiri, si dia pun juga tidak bisa. Karena, yang namanya hubungan, kan, terjadi atas kesepakatan berdua.
- Jika akhirnya kita benar-benar cocok dengan si dia dan hubungan sudah berjalan beberapa bulan bahkan beberapa tahun, si dia tak akan segan meminta kita untuk meningkatkan hubungan yang lebih serius. Bahkan mungkin bisa dikatakan lebih dramatis lagi: si dia tidak peduli kita berbahasa apa atau kita warga negara mana. Si dia akan melakukan apa saja untuk mendapatkan kita, bahkan sampai ke ujung dunia sekalipun. Seperti kata pepatah: gunung pun akan kudaki dan lautan pun akan kuseberangi. Romantis, kan..
Biar bagaimanapun, tidak adil
men-generalisasi sikap dan karakter cowok-cowok Prancis karena mereka
dilahirkan dan dibesarkan di lingkungan yang berbeda. Faktor keluarga, teman,
lingkungan dan perjalanan hidup berperan penting dalam membentuk sikap dan karakter
mereka. Mereka yang rajin traveling, kebanyakan mempunyai jiwa yang bebas
dan terbuka serta dapat menerima perbedaan.
Dari obrolan dengan girlfriends (dan tidak pernah tamat), topik Dating The French Man sangat luas sekali. Meliputi perbedaan
suku bangsa, agama dan latar belakang budaya yang mempengaruhi pola pikir dan
membentuk karakter seseorang. Tetapi biar bagaimanapun, jatuh cinta dan dicintai itu indah dan merupakan salah satu anugerah terindah.
Foto: istimewa. Merci pour TD et HS de m´avoir permis à mettre cette photo dans mon blog.
merci buat tulisannya ka..
BalasHapusaku baru putus sama pacar orang prancis, gara-garanya aku insulted dia waktu berantem.
dan sekarang dia ga mau berhubugan sm aku lagi.
emang sifat cowo prancis itu kalo udh kesinggung gabisa maafin lagi ya ka?
Bonjour Palupi, terima kasih udah mampir dan baca blog-ku ;)
BalasHapusWaduh..mayoritas org Prancis senang debat dan adu argumen..kalo pendapat kita masuk akal, dia akan menghargai. Memang kudu sabar menghadapinya. Kalo dia di-insulted, ya pasti tersinggung ;( tenang aja, kalo jodoh kan, ga kemana. Mungkin si dia butuh waktu menyendiri utk sementara. Bisa jg si dia memikirkan kata2 yg dia keluarkan smpi kamu insulted dia. Dan jgn lupa juga kalo cowok itu harga dirinya dan ego-nya super tinggi. Nggak peduli warga negara manapun. Sekalinya si ego tersenggol, akibatnya bs macem2. Utk kasusmu, cuekin si dia aja dulu. Tunggu smpi dia menghubungi. Kalo tdk, berarti blm jodoh. Cari lagi, ya! ;)
Hmm,, kl kamu baru putus, aku justru lagi bimbang sama orang prancis. Yah persoalan agama, dia mempertahankan untuk tdk beragama dan aku juga kekeh sama agamaku, tp diantara kita berdua gak ada yang mau pisah, pingin nyatu, terakhir komunikasi aja dia masih bilang jet'ame,, jd sedih,, hiks
BalasHapusHello NN...terima kasih udh mampir ke blog aku, ya ;)
HapusKalo persoalan agama, hal yg prinsip, ya..kalian berdua harus memikirkannya dng sangat matang jika ingin melanjutkan ke jenjang yg lebih serius. Kalo dari awal saja tdk ada yg mau mengalah, terbayang gak, di masa depan akan seperti apa? Tdk hanya org Prancis, setiap warga negara pun tdk mau jika hal prinsip dipaksakan, kan? Biarlah mengalir dulu..kalo kamu ingin dia yg mengikuti agamamu, kasi contoh dng perbuatan nyata dng tdk memaksa atau mendikte utk melakukannya. Kalau kamu jg taat dng ajaran agamamu, percaya, deh, sia dia akan menghargai dan kali aja jd setuju utk mengikuti agamamu. Kalo jodoh pasti gak kemana ;)
Hmm,, kl kamu baru putus, aku justru lagi bimbang sama orang prancis. Yah persoalan agama, dia mempertahankan untuk tdk beragama dan aku juga kekeh sama agamaku, tp diantara kita berdua gak ada yang mau pisah, pingin nyatu, terakhir komunikasi aja dia masih bilang jet'ame,, jd sedih,, hiks
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusHello Palupi...selamaaaaattt atas usahamu ;)))
HapusNah! Semua cowok tuh hrs digituin...kita harus jual mahal, hihi..
Cowok prencong itu ya, rempong...ahahahahaa..kuncinyaya, kamu cuekin aja..kalem..jgn ikutin irama permainannya, harus kamu yg bs mengatur permainan ;) kalo emang jodoh, ga akan kemana ;)))
Liburan kemaren aku 2 minggu bersama pria prancis usia 45thn. Dia awalnya mengajak utk saling mengenal.selama 5 hari keliatan kami tdk cocok. Dia banyak komplen bnyk hal.dan dia bilang kami banyak perbedaan yg besar. Mungkin dr budaya dan kebiasaan.sebenar nya saya suka dia. Cuma dia sdh terlanjur bilang bnyk perbedaan antara kami. Stelah balik ke france dia tetap memghubungi saya. Dan minta maaf atas keegoisannya slama liburan. Dia masih membelikan saya pakaian ketika trakhir dijkt.mencium bibir saya ketika berpisah. Dan dia menceritakan saya sbg wanita yg baik ke kluarganya.saya tdk mengerti pikiran pria prancis. Apakah dia bisa berbuat baik walau menggangap hanya seorang teman?
BalasHapusDear anonymous..
HapusHihi..welcome to the french men's world ;)
Mengeluh dan komplen itu siy hal biasa bagi mereka..gosah dipikirin..ntar jg ilang sendiri. Tp sebelnya, gregetan kita yg susah ilangnya, hihi..
Adanya perbedaan pastilah..dr segi mana pun pasti beda..tp justru seringnya perbedaan itu malah menyatukan. Kli diliat dr usianya si cowok ini, sehrsnya si dia udh lmyn matang dng cara pola berfikirnya, ya..
Kalo si dia menceritakan kamu wanitayg baik kekeluarganya, berarti si dia udh membuka hati tetapi blm siap utk arah yg lbh baik. Kalo si dia tetap berbuat baik kepada kamu, mgknkrn tdk ingin melukak hatimu. Saya tdk akan pernah bosan mengulangnya: kalo jodoh tak akan kemana ;))
alow mbak Puruhita...
BalasHapusaq numpang curhat ya....
aq tinggal di Indonesia, dan pacaran sm cowok perancis (umurnya 40 thn). 6 bln yg lalu kami sempat putus, karena tiba2 dia bilang klo dia sayang sm aku sebagai teman, bukan sebagai kekasih.
waktu itu dia mutusin aq waktu lg dinner, n aq langsung pulang, gak tunggu makanan datang... besok paginya dia tiba2 sms, bilang klo dia ngerasa gak enak malam itu.
lucunya, dia masih sering sms aq, nulis comments di FB ku, dll.. trus dia ngajak ketemuan lagi, n kita liburan bareng di Danau Toba (kami tinggal di Medan). aq sempat merasa klo dia pengen balik jadian lagi, tp kita gak pernah cerita apa2 soal itu...
yg aq tau, biasanya org perancis menganggap "jadian" setelah first kiss..
setelah liburan itu, dia jd makin sering telpon2 aku, biarpun saat dia lg tugas di luar negeri. skrg dia lg liburan di Perancis, n dia makin aktif aja comment ke FB ku... aq paling suka klo dia panggil aq pake sebutan sayang "ma petite"...
menurut Mbak, prospek antara aku dan dia gimana? aku sebenarnya udah sayang banget sm dia (ganteng, romantis, baik, gentle, great kisser)... tp diantara kami blm pernah ada yg berani bilang je t'aime atau yg sejenisnya...
Dear Fransisca,
BalasHapusTerima kasih sudah mampir ke blog dan meninggalkan comment ;)
Ceritamu menarik..mau kujawab di sini atau via email aja? Kalo mau via email, tlg email aku ke puruhita.sardjan@gmail.com
Atau kalo ga keberatan, akan kujawab di sini.
Have a good day...
halow, kakaaak... ;)
BalasHapusblognya nyubit-nyubit hati, nih. hihihi...
aku boleh juga kirim email ngga, kak? :p
Hello Ran..
BalasHapusHihihii..masa' sih, nyubit2? ;) boleh, dong...silakan kirim email ke aku ;)) ditunggu ya...
HII MBA,,, aq jadian udah 9 bulan sama org prancis,, dia udh 2x ke indo,, kmrn terakhir dia bela2n ambil libur 1 minggu untuk bisa liburan bareng,, ahahay lucu deh,, kita liburan di bali,, seru sihh,, hum jadi kangen.. kita bahas untuk kedepannya krn kan aq udh 25 dia juga udh 27 ahha jadi mau tau kelanjutannya kita tuh gima , rencana sih next year saat aq wisuda dia dateng and ngerayain bareng,, maunya sih sama dia tp dia bilng ga tau kedepannya. smlm kirim email dia minta di cariin kerjaan di indo,, haha biar deket katanya,, org france seneng bikn ger oranggg ya,,, cm minta doa kalian aja semoga kedepannya baik2 aja. temen2 dia bilng knp bru 9 bulan udh balik ke indo lagi? tememn2ny pikir aku hamil,.,,, whattt??? haha tp mereka itu mmang org yg sangat romanace,, ganteng juga,, hahah,, hayoo yg mau sama org france,, walau bnyak yg bilng mereka pelit,,, haha wajar sih kta kan bukan kluarganya,, tp so far siii dia yg bayr :D ,,
BalasHapushii ka,,, aq udh jalanin sama org france selama 9 bulan,, haha so funny,,, setelah bulan july - agustus dia dindo dan baru dtg lagi kmrn,, haha kita trvelling all about bali,,, seru deh,,, mereka emang romance banget walaupun dia sendiri ga tau gimanakrn agak sedikit pemalu :) berawal dr bali dan kmrn kebali lagi buat inget2 kita dibali ngapain aja. wktu sebelumnya ke indo bulan july itu kita ketemu 3 or 4 kali di kota yg beda2,, kk bener kl dia emng suka dia ga perduli sama omongan org di ujung dunia juga dikejar,,, wow banget deh,, tp aku lagi bingun nihh secara umur aku kan udh 25 dia kan 27 mau dibawa kemana hubungan ini, krmn sih dia bilng blm tau tp baru smlm dia bilng kl dia minta cariin kerja di indo and dia mau saya belajar bahasa dia,, krn maunya next year aku kesana tp ga tau,, hahahah aku kasih tau ttg birokasi visa dia geleng2 kepala aja,,, ahahha,,, menurut kk aku ahrus gimana tentang kedia? untuk kedepannya ya? karn katanya kl org france itu biasanya ibunya yg agak peritungan :( tentang berbagai hal jdi sedih,, dan bingung
BalasHapusHello Anna Anisa..welcome to the club! Hihi...
HapusMau aku jawab di sini atau via email? ;) yg jelas...jalanin aja dulu, ya..pelan-pelan aja...sepertinya si dia memang jatuh hati sama kamu. Midah2an ada kelanjutannya, ya...goodluck!
Hi mba Puruhita, ga sengaja ketemu blognya pas lg nyari tau tentang cowok prancis,boleh curhat ya
BalasHapusabis baca artike mba, aku jd sedikit curious sedikit ragu sama cowok perancis dan banyak terima kasih sama mba.
ceritanya sie, aku kenalan sama seorng pria perancis dari sebuah web, trus dia tanya email dan Skype, akhirnya kita chatting deh sebenarnya baru sekitar 2 mingguan tetapi dr awal kenalan dia ga pake basa basi bilang tertarik untuk having serious relationship, dan dia jg kirim photo cerita tentang status dia yg age 36. separated dan 1 son.
ini bukan pertama kali saya punya relationship sama bule, pernah hampir Menikah dan putus sebelum lamaran jadi sedikit pengalaman pahit
tapi ini pertama kali saya contact atau deket dengan cowok Prancis walaupun banyak temen kerja bekebangsaan prancis, denger banyak dr temen sie hampir sama karakternya seperti yg mba sampaikan hanya saja saya ga nyangka ada yg to the point bgt menyampaikan niatnya, dan terus terang saya belum bisa percaya. tapi dia sweet, ganteng, dan honest jadi saya sie senang aja and I feel Flattered,dari awal saya sudah sampaikan tentang perbedaan agama supaya sebelum jauh lebih dalam bisa dipikirkan,tapi sampai saat ini dr chat dan obrolan kita dia belum punya masalah nantinya jadi saya pikir jalan dululah, sepertinya karakter mereka jadi sebuah intrigue buat saya dan mungkin ga ada salahnya mencoba, seperti mba bilang kalo jodoh siapa yg tau, so wish Me luck ya ;) thanks mba ya udah boleh Curhat
Lam kenal mba seru blog nya
BalasHapusMerci ;)
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusHai Rosiyana,
HapusUntuk usia cowok prancis 29 tahun, kebanyakan memang mementingkan karier dulu, karena sebelum 30 tahun adalah masa penentuan masa depannya. Jika si dia mementingkan pekerjaannya, kamu jangan ngambek. Support dan dukung dia. Tawarkan untuk ngopi atau makan siang bareng di sela2 kesibukannya. Jika si dia tetap bilang sibuk, jangan dipaksa dan dituntut untuk menyediakan waktu. Nanti jika si dia sudah mempunyai luang, pasti akan menghubungi kamu. Bebaskan saja. Dengan demikian, si dia akan menilai kamu adalah cewek yang pengertian.
Jika si dia langsung ngomongin pernikahan, kaget sih pasti. Tapi jalanin saja dulu. Ikuti alur pembicaraannya. Dari situ kan kamu akan mengetahui, apakah si dia benar-benar serius atau hanya gombal untuk membuat hatimu senang. Ikuti kata hatimu saja :)
Goodluck, ya...
Bonne chance!
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusHai Rosiyana,
HapusKebanyakan cowok prancis adalah mereka akan memilih cewek yang mempunyai prinsip, teguh pendirian dan gak plin plan serta tau apa yang mereka mau. Jadi, kalo kamu masih bimbang dengan ajakannya, kamu harus bilang, jangan diam saja. Itu tandanya si dia merasa dihargai untuk diajak diskusi.
Untuk menarik perhatiannya kembali, tetaplah menjadi dirimu sendiri. Jangan menunjukkan sifat ngambek dan kekanak2an, karena si dia akan bete dan merasa ´jalan´ dengan anak kecil ;)
Ajak komunikasi dengan cara yang bijak, ya. Misalnya kirim sms untuk ngopi atau makan siang barang bahkan ajak jalan-jalan ke museum atau ke kbun binatang. Kalo bisa, jauhi mall ya. Kebanyakan pria prancis tidak suka tempat keramaian.
Bonne chance ;)
Hi sist,,,aku mau share nih,,
BalasHapusAku pnya cowok guy france,,jalan uda 1 bulan,,
Tpi dy benci yg namanya cemburu,,
Katanya kalo ada cewek yg pemikiran g serious tntg nya,,dy lebih suka, break
Tapi dy scpt itu sudah ngomongin menikah m aku sist,,dy baru usia 29 tahun sist,,,
Jadi gimana sist buat narik perhatian dy kembali :-(
Merci sist
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusHai Rosiyana..
HapusHehe..kamu lumayan banyak juga nih pertanyaannya..dan menarik ;)
Usia 40 tahunan bagi pria prancis adalah mereka telah memasuki tahap dewasa dan gak perlu basa-basi. Maksudnya kalo memang serius, ya dijalanin, kalau tidak ya, sudah, bilang terus terang supaya nggak buang-buang waktu.
Jika si dia langsung mengajak menikah, mungkin saja si dia sudah merasa nyaman dengan kamu dan merasa kamu akan menjadi pendamping yang cocok.
Untuk menjaga hubungan agar langgeng, imbangi obrolan dan topik yang dibahasnya. Jadilah pendengar dan kawan diskusi yang mengasyikkan, sehingga si dia merasa ada yang mengimbangi. Jangan ragu untuk mengutarakan pendapatmu, Jangan selalu setuju saja. Pria prancis senang banget argumen dan debat untuk mencari solusi bersama.
Bonne chance!
hai mba puruhita,
BalasHapuskebetulan ak lg deket sm cwo prancis, lagi iseng2 cr tau karakter cwo prancis eh ketemu blog mba. pengen curcol nih...bisakah melalui email?? agak privat nih..
merci :)
Hello...salam kenal..
HapusBolehhh...ditunggu emailmu ;)
Halo mba yang cantik, aku juga mau tanya2 dong..
BalasHapusJadi aku ketemu French Guy ini dari salah satu web, dan kemudian berlanjutlah kita chatting nonstop setiap hari pagi siang malem..
Awal2 siy dia kyk yg gak gmn bgt ke aku, tp skrg keliatan malah dia yg demen sm aku.. Bahkan dia udah hapus profilnya di online dating. Waktu chat dan tb2 dia hrs kerja, dia pamit sama aku..
Cuma gmn ya mba, aku gatau dia serius ngga sama aku.. Jd dia bs tiba2 blg klo aku mending nikah di prancis aja supaya gak ribet (krn aku crta nikah sm wna di indo itu super ribet), trs dia juga ngomong, mudah2an ortuku bisa suka sm dia pas dia ke indo nnti.
Sejauh ini orgnya sopan bgt mbak, aku salut dia gak pernah aneh2 kyk bule2 yg kutemui sebelumnya.
Tp aku takut kalo sebenernya obrolannya soal nikah itu bukan kode. Takutnya emang cuma dia ngomong aja gitu. Walaupun dia sampe blg kalo ortunya dan om tantenya akan suka sama aku.. Kalo menurut mba, french guy ini serius gak sih? Sejauh ini sih aku liat dia baik dan gak macem2 orgnya..
Cuma aku bingung masalah agama mba, disaat aku skrg hrs pacaran serius krn udah lumayan tua (huhuhu), cuma aku belum nemu celah yg tepat utk ngomong soal agama. Skrg ini setauku agamanya atheis (ga beragama), tp aku gak mungkin juga ninggalin agamaku. Menurut mba, gmn yah cara ngo rolnya tanpa dia tersinggung? Terima kasih banyak mba yg cantik :) dijawab disini aja gpp mba :)
Hello..salam kenal juga no name ;)
HapusKalo dari ceritamu, si dia kok mood-nya turun naik kayak roller coaster ya..susah ditebak, hehe..atau mungkin si dia belum mau terbuka sama kamu. Eh tapi kok udh ngomongin nikah segala? *bingung
Utk mencari jwbannya, ya hrs ketemu dng si dia. Krn obrolan melalui dunia maya dng dunia nyaa jelas beda. Dunia nyata lebih sadis kenyataannya, hehe..kamu jgn kecil hati ya..
Utk agama, lbh baik kamu bicarakan dari awal krn hal tsb akan menjadi masalah. Dan jg seblm perasaanmu terlalu dalam dng si dia. Beranikan diri utk bertanya.
Goodluck ya..
Dear mba Puruhita,
HapusSalam kenal sebelumnya yaah :)
Aku mau cerita nih, jadi aku udah sebulan ini kenal sama French Guy, sebut saja R yaah, nah R ini masih tinggal di Perancis, dan sedikit demi sedikit hubungan kita sudah kearah yg serius (bule ini tipenya yg bener2 orang yg serius, dan kelewat romantis). Cuma yg aku bingung kok dia kyknya anti-sosial ya? Apa wajar mba kalo weekend dia jarang keluar bareng temen2nya, lunchbreak pun dia selalu makan sendiri di tepi danau, gak sama temen2nya.
Karena aku skrg lg menghadapi 1 masalah, yaitu Agama. Si R ini menganut paham Atheis, sehingga dia tidak percaya akan adanya Tuhan. Dia waktu itu bilang kalau dia akan datang ke Indonesia dlm beberapa bulan lg, dan ketemu orangtuaku. Aku bilang ya gak apa2 mau dtg sbg teman, tapi dia malah nanya knp gak boyfriend? Aku blg susah klo gt karena aku tidak boleh menikah dengan orang yg tidak seagama denganku. Dari situ dia bilang kalo dia bener2 gak percaya Tuhan, dan dia juga bilang kalo kita nikahnya di luar Indo aja. Dia bersedia pindah kalau memang utk urusan pernikahan. Ya aku jelas gak mau mbak, kenapa dia kok sepertinya menggampangkan agama.
Nah terus setelah kita ngebahas itu, dia nanya, dia masih boleh dateng gak kesini?
Yg bikin aku bingung mbak, aku sekarang dilema bgt, di satu sisi aku mikir kalo dia memang gak akan bisa percaya adanya Tuhan dan gak bisa convert, untuk apa dia datang kalau hanya bikin kita sama2 sedih? Tapi di sisi lain, aku kayak mikir, misalnya dia datang, apa bisa aku sedikit banyak membuka pikiran dia utk memeluk agama tertentu? Kalo menurut mba, aku musti gimana? Karena jujur aja, jawaban utk pertanyaan ini aku rasa akan lebih tepat dari orang yg mengenal budaya Perancis :)
Terima kasih utk waktunya membaca ceritaku ya mba.. Hope to hear from you soon :)
Bonne journee
waaah dibales senengnyaaa ^^
Hapustrims y mbaaa sarannya..
btw maaf aku salah tulis ternyata dia agnostik (ga beragama tp percaya ada tuhan hehe). aku scepatnya deh mba ngobrol soal agama...
btw ternyata bnyk yaaa cewe2 indo yg dating french guy hehe seneng deh brrti aku gak sendiriaaaan ^^
Skali lg thanks y mbaaa
Love.
Renata
Sama-sama, Renata..
HapusKalo si dis agnostik, ya si dia tidak sendri. Karena kebanyakan (tidak semua), ya mereka begitu. Lebih baik diomongin dari awal ya untuk masalah ini ;)
Iya..memang banyak cewek Indonesia yg dating dng french guy ;) kamu salah satunya ;))
Goodluck ya...kalo jodoh gak akan lari kemana...
Dear mba Puruhita,
BalasHapusSalam kenal sebelumnya yaah aku Aaliya. :)
Aku mau cerita nih, jadi aku udah sebulan ini kenal sama French Guy, sebut saja R yaah, nah R ini masih tinggal di Perancis, dan sedikit demi sedikit hubungan kita sudah kearah yg serius (bule ini tipenya yg bener2 orang yg serius, dan kelewat romantis). Cuma yg aku bingung kok dia kyknya anti-sosial ya? Apa wajar mba kalo weekend dia jarang keluar bareng temen2nya, lunchbreak pun dia selalu makan sendiri di tepi danau, gak sama temen2nya.
Karena aku skrg lg menghadapi 1 masalah, yaitu Agama. Si R ini menganut paham Atheis, sehingga dia tidak percaya akan adanya Tuhan. Dia waktu itu bilang kalau dia akan datang ke Indonesia dlm beberapa bulan lg, dan ketemu orangtuaku. Aku bilang ya gak apa2 mau dtg sbg teman, tapi dia malah nanya knp gak boyfriend? Aku blg susah klo gt karena aku tidak boleh menikah dengan orang yg tidak seagama denganku. Dari situ dia bilang kalo dia bener2 gak percaya Tuhan, dan dia juga bilang kalo kita nikahnya di luar Indo aja. Dia bersedia pindah kalau memang utk urusan pernikahan. Ya aku jelas gak mau mbak, kenapa dia kok sepertinya menggampangkan agama.
Nah terus setelah kita ngebahas itu, dia nanya, dia masih boleh dateng gak kesini?
Yg bikin aku bingung mbak, aku sekarang dilema bgt, di satu sisi aku mikir kalo dia memang gak akan bisa percaya adanya Tuhan dan gak bisa convert, untuk apa dia datang kalau hanya bikin kita sama2 sedih? Tapi di sisi lain, aku kayak mikir, misalnya dia datang, apa bisa aku sedikit banyak membuka pikiran dia utk memeluk agama tertentu? Kalo menurut mba, aku musti gimana? Karena jujur aja, jawaban utk pertanyaan ini aku rasa akan lebih tepat dari orang yg mengenal budaya Perancis :)
Terima kasih utk waktunya membaca ceritaku ya mba.. Hope to hear from you soon :)
Bonne journee
Hai Aaliya, salam kenal juga...
HapusTerima kasih sudah mampir dan membaca blog saya..
Cowok prancis anti sosial?
Kalo menurutku, bukan anti sosial. Kebanyakan mereka merasa 'nyaman' dng kesendiriannya, tdk diganggu orang lain atau bahkan gak perlu basa basi dng orang lain yg blm dikenal dekat atau bukan temannya. Kebanyakan dari mereka tidak mudah membuka diri dan berteman dng orang2 baru. Kebnayakan dari mereka berteman pilih2 dan hrs cocok dng mereka.
Aku menulis 'kebanyakan' karena memang itu yg terjadi. Jgn harap mslnya kita kenalan dng orang prancis (baik cowok atau cewek, lsg cocok. Lalu tukeran nmr telp atau bahkan hang out bareng).
Mengenai si dia yg seringnya weekend jarang keluar atau hang out, krn mungkin si dia capek bekerja senin-jumat full..makanya weekend dilewatkan dng leyeh2 atau bahkan tidur seharian ;)
Gaya hidup mrk yg sendiri2 (aku tdk ingin menulis egois) menuntut mereka utk bertanggung jwb dng dirinya sendiri dan hidupnya sendiri. Jadi, kalo gak ada teman, gak gaul, bukan berarti mati, cyinnnn...
Dan mereka sangat..sangat..sangat menghargai waktunya utk diri sendiri dulu. Kalo mau hang out sama orang2 gak kenal2 amat, ya males...prinsipnya: they don't deserved my precious time ;)))
Nah, kalo masalah agama...sepertinya dihadapi oleh sebagain besar cewek2 Indonesia deh. Kalo kamu bilang si dia atheis, ya itu pilihan hidupnya ya. Tapi kamu jg harus bisa kasih pengertian kalo di negaramu beragama itu penting, apalagi jika serius untuk melanjutkan hubungan.
Jika kamu ingin serius dng si dia dan ingin si dia mengikuti agamamu, berikan contoh nyata. Misalnya pas kalian lg chatting dan masuk waktu ibadah, bilang kamu permisi sebentar, nanti lanjut chatting lagi.
Kuasai benar tentang ajaran agamamu, karena kebnayakan orang orancis itu senang bertanya dan berdebat. Kenapa begitu? Kenapa begini? Dan mereka kepo alias ingin tau detil, cyin...makanya kamu hrs siap jika si dia akan bertanya macem2 ttg agama.
Nih aku kasih contoh bbrp pertanyaan yg sering dilontarkan: kenapa kamu beragama? Kenapa kamu pilih agama itu? Agama memberi dampak apa dlm kehidupanmu? Nah itu bbrp pertanyaan dasar yg kamu hrs bisa jwb dan berdebat dngnya. Jgn kaget jika pertanyaan2 tak terduga akan muncul ;)
Kalo menurut aku, gak apa2 jika si dia ingin datang ke tempatmu. Kan jadi bisa mengenal lsg. Karena akan beda lho jika ketemu lsg. Dunia maya kan penuh misteri dan main tebak2an ;)
Dng datangnya si dia ke tempatmu, tentu akan membuka matanya ttg agama, budaya dan kebiasaan setempat yg tdk mungkin bisa dibayangkan jika kalian hanya berhubungan melalui dunia maya.
Nah, berani mencoba tantangan hidup? ;)
Oiya..si dia dan kamu usianya berapa?
Goodluck ya...
Ah senengnya aku curhat sama Mbaaa :D
HapusIya mbaa, aku akhirnya pun memantapkan supaya dia dateng kesini dulu, paling enggak yaaa kalo emang gak jodoh yaudahlah kikikik..
soalnya aku juga lumayan udah ngerasa nyaman harus sharing sama dia tiap hari, walaupun dia itu pendieeeem kyknya, aku aja sampe bingung kadang harus ngajak ngomong apa.. :p mungkin karena via socmed yaa jadi agak terbatas..
iya sih mbaa, dia kerja senin-jumat full, dan emang doi itu researcher, jadi yaa kebayang sibuknya gmn huhuhu.. tp aku emang gak mau kalo terlalu intens kontaknya.. takutnya malah bosen :)
itu yg bikin aku sempet takut, takutnya ini orang emang gak punya temen dan aneh lg wakaka.. tapi ternyata belum tentu yaaa :)
iyaah bener mba, temenku yg nikah sama french guy kan tdnya dia itu juga ga meluk agama tertentu, kemudian dia baca kitab sucinya temenku makanya akhirnya dia mau convert.. tp sebelum yakin convert emang katanya nanya sampeeee detail2nya, kenapa di ayat X begini, ayat Y begitu..
usiaku sama dia sama mbaa, 26 tahun.. aku kaget juga di usia 26 tahun kok dia sudah mau berkomitmen yaa? hehehe..
dan dia memang selalu nyari cewek asia, sblm sama aku juga dia pacaran sama cewe asia walaupun gak jd karena gak direstui..
hihi terima kasih banyak yah Mbaaa atas sarannya, semoga happy selalu ya mbaa, supaya bs terus nulis :)
*maaf aku masih tetep anonymous, nnti aku bikin account deh hahaha*
Love,
Aaliya
Dear mba Puruhita,
BalasHapusSalam kenal sebelumnya yaah :)
Aku mau cerita nih, jadi aku udah sebulan ini kenal sama French Guy, sebut saja R yaah, nah R ini masih tinggal di Perancis, dan sedikit demi sedikit hubungan kita sudah kearah yg serius (bule ini tipenya yg bener2 orang yg serius, dan kelewat romantis). Cuma yg aku bingung kok dia kyknya anti-sosial ya? Apa wajar mba kalo weekend dia jarang keluar bareng temen2nya, lunchbreak pun dia selalu makan sendiri di tepi danau, gak sama temen2nya.
Karena aku skrg lg menghadapi 1 masalah, yaitu Agama. Si R ini menganut paham Atheis, sehingga dia tidak percaya akan adanya Tuhan. Dia waktu itu bilang kalau dia akan datang ke Indonesia dlm beberapa bulan lg, dan ketemu orangtuaku. Aku bilang ya gak apa2 mau dtg sbg teman, tapi dia malah nanya knp gak boyfriend? Aku blg susah klo gt karena aku tidak boleh menikah dengan orang yg tidak seagama denganku. Dari situ dia bilang kalo dia bener2 gak percaya Tuhan, dan dia juga bilang kalo kita nikahnya di luar Indo aja. Dia bersedia pindah kalau memang utk urusan pernikahan. Ya aku jelas gak mau mbak, kenapa dia kok sepertinya menggampangkan agama.
Nah terus setelah kita ngebahas itu, dia nanya, dia masih boleh dateng gak kesini?
Yg bikin aku bingung mbak, aku sekarang dilema bgt, di satu sisi aku mikir kalo dia memang gak akan bisa percaya adanya Tuhan dan gak bisa convert, untuk apa dia datang kalau hanya bikin kita sama2 sedih? Tapi di sisi lain, aku kayak mikir, misalnya dia datang, apa bisa aku sedikit banyak membuka pikiran dia utk memeluk agama tertentu? Kalo menurut mba, aku musti gimana? Karena jujur aja, jawaban utk pertanyaan ini aku rasa akan lebih tepat dari orang yg mengenal budaya Perancis :)
Terima kasih utk waktunya membaca ceritaku ya mba.. Hope to hear from you soon :)
Bonne journee
Halo mbak Puruhita
HapusSalam kenal sebelumnya ya mbak :) ..
aku ada sesuatu yg pengen di tanyakan ke mbak nih,, tapi boleh ga kalau melalui email. Terima kasih ☺
Hai Poppy,
HapusSalam enal juga..silakan kirim email ke puruhita.sardjan@gmail.com
Kutunggu ya..
Hallo mbak Puruhita,
BalasHapusSalam kenal sebelumnya ya mbak.,
Mbak, saya bisa curhat melalui email saja kah dengan mbak Puruhita..?
Hai,
HapusSalam kenal juga..
Boleh..silakan email. Kutunggu ya ;)
Hallo mbak Puruhita
BalasHapusSalam kenal ya mbak..
Mbak aku boleh curhat melalui email sajakah dengan mbak?
Halo mbak, salam kenal aku joana :)
BalasHapusterimakasih ya mbak atas tulisannya, komentar dan saran benar benar menggugah hati.
Aku beberapa bulan terakhir ini banyak kenal sama cowok prancis, karena memang tinggal di bali jadi cuma sekedar kasih kasih saran liburan gitu. Tapi akhirnya jadi bimbang dan bawa perasaan gitu mbak, soalnya mereka tipe yang attitudenya tinggi banget untuk perempuan, kadar romantis serta kepedean warga lokal akan suka mereka yang seimbang. suka ngulur ngulur rasa, paling kesal kalo mereka ngegombal hari ini besoknya jadi cuek. kalo enggak mau kepanciing gombalannya, malah marah.
mbak, kalo seandainya mereka tidak membalas pesan kita yang terakhir setelah balik lagi ke negaranya. wajar enggak sebagai wanita indonesia dengan harkat martabat tinggi nyapa mereka duluan lagi atau sekedar hai?. dan kalo mereka tidak membalas lagi, apakah diartikan hubungan ini sampai di bali aja?. saya belum mencobanya mbak haha.
Pengalaman saya sih ngobrol sama cowok pranciss untuk range 22 - 26, mereka itu suka banget ngobrol. cerita cerita tentang kehidupan mereka, dan setuju banget kalo seandainya mereka itu punya satu waktu untuk sendiri tanpa keramaian. Waktu dimana setiap detiknya kayak harta karun. Oh iya, selama yang saya temui, mereka itu ekspresif banget kalo udah klop dan cenderung lebay.
karena kebetulan selalu ketemu yang pinter bahasa inggris, jadi enggak pernah ketemu kesulitan bicara. Karena mereka sendiri ngaku kalo bahasa inggris untuk orang prancis itu yg terburuk.
Sebenarnya sih mereka enggak pelit, cuma perhitungan aja. dalam artian enggak mau keluar uang lebih dari yang mereka perkirakan pantas harganya. selama ini sih gentle nya luar biasa, waktu saya lagi jalan beli sepatu sama mereka, mereka jg nawarin bayar. tapi yah gitu, demi menjaga pertemanan yang sehat dan berlanjut, yah ditolak :) enggak enaknya kalo disuruh pilih restoran yang kita mau pilih untuk makan malam, pusing kepala, karena kalo salah pasti banyak komplennya. mending komplen ke manager restonya langsung, malah kita yang dikomplen sampai dibawa pulang.
sejauh ini pria pranciss punya mata yang manis :)
Hallo Kak Puruhita, senang sekali bisa menemukan blog hebat ini. bolehkah saya curhat lewat email tetapi bukan mengenai love relationship dengan lelaki prancis tapi hubungan kakak adik dengan lelaki prancis. terimakasih salam kenal sebelumnya ;)
BalasHapusHallo kak Puruhita senang sekali bisa menemukan blog hebat ini. bolehkah saya curhat dengan kakak via email tapi bukan soal dating with frenchman melainkan hubungan yg sudah menganggap kakak adik dengan lelaki prancis. terimakasih salam kenal sebelumnya :)
BalasHapusHallo..salam kenal juga..
HapusBoleh..silakan email curhatannya ttg hubungan kakak beradik. Ditu ggu ya.
Dear mba puruhita,
BalasHapusAku ada beberapa pertanyaan, lebih tepatnya mungkin mau curhat :-) boleh kontak via email ngga mba? Thank you
halo mba puruhita..
BalasHapusaku mau curhat nih via email, boleh kah mba?
thank you :)
Halo Aurel...maaf ya baru publihed comment-mu. Silakan kalo mau kirim email. Kutumggu ya ;)
Hapushi mbk puruhita!
BalasHapusaku kirim cerita banyak nih tntang hubungan ku sm French guy, uda ku kirim ke emailnya yaa. butuh sarannya bangets..
ditunggu yaa balasannya ;)
Wah blog nya super sekali mbak..
BalasHapusSalam kenal mbak Puruhita 😊
Lagi iseng2 searching tentang french guy, eh nemu blog ini..
Aku mau ikutan curcol nih mbak.. Hehehe
Aku baru dekat dgn cowok perancis yg sudah 1 th tinggal di Jakarta. Dia umur 34 th.
Kita baru deket sekitar 3 bulanan deh. Dari yg awalnya cuma dating 1 ketemu dlm 1 bln, skr jadi lebih intens ketemu bisa 2 - 3x dlm 1 minggu..
Tapi kita blm ada omongan tentang hubungan yg lebih lanjut, jadi lbh mengalir aja gtu.
Salah ga sih kalo saya duluan yg menanyakan ttg status hubungan kita skr ?
Atau memang mereka terbiasa menjalin hubungan dgn mengalir aja tanpa pernyataan ?
Wah blog nya super sekali mbak..
BalasHapusSalam kenal mbak Puruhita 😊
Lagi iseng2 searching tentang french guy, eh nemu blog ini..
Aku mau ikutan curcol nih mbak.. Hehehe
Aku baru dekat dgn cowok perancis yg sudah 1 th tinggal di Jakarta. Dia umur 34 th.
Kita baru deket sekitar 3 bulanan deh. Dari yg awalnya cuma dating 1 ketemu dlm 1 bln, skr jadi lebih intens ketemu bisa 2 - 3x dlm 1 minggu..
Tapi kita blm ada omongan tentang hubungan yg lebih lanjut, jadi lbh mengalir aja gtu.
Salah ga sih kalo saya duluan yg menanyakan ttg status hubungan kita skr ?
Atau memang mereka terbiasa menjalin hubungan dgn mengalir aja tanpa pernyataan ?
Wah blog nya super sekali mbak..
BalasHapusSalam kenal mbak Puruhita 😊
Lagi iseng2 searching tentang french guy, eh nemu blog ini..
Aku mau ikutan curcol nih mbak.. Hehehe
Aku baru dekat dgn cowok perancis yg sudah 1 th tinggal di Jakarta. Dia umur 34 th.
Kita baru deket sekitar 3 bulanan deh. Dari yg awalnya cuma dating 1 ketemu dlm 1 bln, skr jadi lebih intens ketemu bisa 2 - 3x dlm 1 minggu..
Tapi kita blm ada omongan tentang hubungan yg lebih lanjut, jadi lbh mengalir aja gtu.
Salah ga sih kalo saya duluan yg menanyakan ttg status hubungan kita skr ?
Atau memang mereka terbiasa menjalin hubungan dgn mengalir aja tanpa pernyataan ?
Salut Mba Puruhita, langsung aja sama topik ya Mba. Hampir udah 1 bulan saya kenal deket sama pria Perancis umurnya skrg 30 tahun beda 10 tahun sama saya, selama Dua minggu kita ketemu dan intens ngobrol tapi skrg dia udh pulang lagi ke negaranya Mba dan setiap hari dia kabarin saya, sbelum pulang ke Perancis dia bilang dia suka sama saya dan diwaktu yg sama dia kasih saya kalung dengan liontin hati+Surat cintanyaaaa. Yaampuuun bikin saya melting banget tuh org, dan dia nanya apa saya cinta sama dia tapi entahlah saya bingung jawab apa. Saya takut dia cuman mainin saya Mba. Menurut pendapat Mba dia gimana sih Mba?
BalasHapusHalo mbk, aku senang bgt jumpa blog ini, aku mau curhat sekalian minta pendapat mbk, semoga mbk gk keberatan :D aku kenal sama pria prancis di salah satu sosmed kemudian dia minta line aku dan kami intens chat dsna, tiba2 dia bilang "i want you" aku bingung mbk , nih bule serius atau gak, dia sering bilang gitu tapi jawaban aku ngambang, sampai pada akhirnya dia bilang gitu n aku tolak mentah2 , aku suka sama dia mbk tapi aku takut bakal nyakitin hati masing2 kalau gk jodoh blm lagi nnti masalah dtg dri keluarga krna bukan org indo, setelah itu dia blokir line aku, trus menjelang seminggu aku chat dia di sosmed awal kami ketemu dan aku minta maaf, trus dia bilang kalau dia sangat tersinggung dengan kata2 aku, dia bilang dia maafin aku tapi gk bisa terlupa dgn kata2 aku, selanjutnya bln puasa kemarin aku ngucapin selamat puasa dia balas , trus satu bln gk kontak dia ngucapin slmat hari raya, trus aku balas n aku ttp minta maaf , selanjutnya dia balas minta id line aq, lgsg aku balas dua mggu selanjutnya baru dia add line aku , oh ya aku lupa kalau dia mualaf udah 10 thn lalu, dan sampai skrg kami ttp komunikasi, dan dia prnah nanya kalau dia biayai akomodasi ke perancis aku mau gak trus ku bilang aku gak bisa terima dengan mudah krna skrg pun aku masih dalam masa internship satu tahun, trus dia bilang i love u, aku cuma buat emot hug, trus dia nanya kenapa aku gk prnh blg i love u k dia , trus aku bilang gitu, dia bilang i really want u, aku bilang aku gk tau apa yg harus ku jawab, tapi aku ingin kita ketemu dulu , trus dia bilang oke, dia translator mbk, aku tanya kamu punya target umur untuk nikah dia bilang gak, dia tanya ke aku, ku bilang aku ingin menikah 26/27, usia dia skrg 29 dan aku 24 mbk, aku tanya kamu bilang kamu ingin saya apakah kamu ada rencana ke depan trus dia bilang dia belum tau, mnurut mbk dia serius gak sama aku?
BalasHapusHalo mbk, aku senang bgt jumpa blog ini, aku mau curhat sekalian minta pendapat mbk, semoga mbk gk keberatan :D aku kenal sama pria prancis di salah satu sosmed kemudian dia minta line aku dan kami intens chat dsna, tiba2 dia bilang "i want you" aku bingung mbk , nih bule serius atau gak, dia sering bilang gitu tapi jawaban aku ngambang, sampai pada akhirnya dia bilang gitu n aku tolak mentah2 , aku suka sama dia mbk tapi aku takut bakal nyakitin hati masing2 kalau gk jodoh blm lagi nnti masalah dtg dri keluarga krna bukan org indo, setelah itu dia blokir line aku, trus menjelang seminggu aku chat dia di sosmed awal kami ketemu dan aku minta maaf, trus dia bilang kalau dia sangat tersinggung dengan kata2 aku, dia bilang dia maafin aku tapi gk bisa terlupa dgn kata2 aku, selanjutnya bln puasa kemarin aku ngucapin selamat puasa dia balas , trus satu bln gk kontak dia ngucapin slmat hari raya, trus aku balas n aku ttp minta maaf , selanjutnya dia balas minta id line aq, lgsg aku balas dua mggu selanjutnya baru dia add line aku , oh ya aku lupa kalau dia mualaf udah 10 thn lalu, dan sampai skrg kami ttp komunikasi, dan dia prnah nanya kalau dia biayai akomodasi ke perancis aku mau gak trus ku bilang aku gak bisa terima dengan mudah krna skrg pun aku masih dalam masa internship satu tahun, trus dia bilang i love u, aku cuma buat emot hug, trus dia nanya kenapa aku gk prnh blg i love u k dia , trus aku bilang gitu, dia bilang i really want u, aku bilang aku gk tau apa yg harus ku jawab, tapi aku ingin kita ketemu dulu , trus dia bilang oke, dia translator mbk, aku tanya kamu punya target umur untuk nikah dia bilang gak, dia tanya ke aku, ku bilang aku ingin menikah 26/27, usia dia skrg 29 dan aku 24 mbk, aku tanya kamu bilang kamu ingin saya apakah kamu ada rencana ke depan trus dia bilang dia belum tau, mnurut mbk dia serius gak sama aku?
BalasHapusHalo mbk, aku senang bgt jumpa blog ini, aku mau curhat sekalian minta pendapat mbk, semoga mbk gk keberatan :D aku kenal sama pria prancis di salah satu sosmed kemudian dia minta line aku dan kami intens chat dsna, tiba2 dia bilang "i want you" aku bingung mbk , nih bule serius atau gak, dia sering bilang gitu tapi jawaban aku ngambang, sampai pada akhirnya dia bilang gitu n aku tolak mentah2 , aku suka sama dia mbk tapi aku takut bakal nyakitin hati masing2 kalau gk jodoh blm lagi nnti masalah dtg dri keluarga krna bukan org indo, setelah itu dia blokir line aku, trus menjelang seminggu aku chat dia di sosmed awal kami ketemu dan aku minta maaf, trus dia bilang kalau dia sangat tersinggung dengan kata2 aku, dia bilang dia maafin aku tapi gk bisa terlupa dgn kata2 aku, selanjutnya bln puasa kemarin aku ngucapin selamat puasa dia balas , trus satu bln gk kontak dia ngucapin slmat hari raya, trus aku balas n aku ttp minta maaf , selanjutnya dia balas minta id line aq, lgsg aku balas dua mggu selanjutnya baru dia add line aku , oh ya aku lupa kalau dia mualaf udah 10 thn lalu, dan sampai skrg kami ttp komunikasi, dan dia prnah nanya kalau dia biayai akomodasi ke perancis aku mau gak trus ku bilang aku gak bisa terima dengan mudah krna skrg pun aku masih dalam masa internship satu tahun, trus dia bilang i love u, aku cuma buat emot hug, trus dia nanya kenapa aku gk prnh blg i love u k dia , trus aku bilang gitu, dia bilang i really want u, aku bilang aku gk tau apa yg harus ku jawab, tapi aku ingin kita ketemu dulu , trus dia bilang oke, dia translator mbk, aku tanya kamu punya target umur untuk nikah dia bilang gak, dia tanya ke aku, ku bilang aku ingin menikah 26/27, usia dia skrg 29 dan aku 24 mbk, aku tanya kamu bilang kamu ingin saya apakah kamu ada rencana ke depan trus dia bilang dia belum tau, mnurut mbk dia serius gak sama aku?
BalasHapusHalo mbk, aku senang bgt jumpa blog ini, aku mau curhat sekalian minta pendapat mbk, semoga mbk gk keberatan :D aku kenal sama pria prancis di salah satu sosmed kemudian dia minta line aku dan kami intens chat dsna, tiba2 dia bilang "i want you" aku bingung mbk , nih bule serius atau gak, dia sering bilang gitu tapi jawaban aku ngambang, sampai pada akhirnya dia bilang gitu n aku tolak mentah2 , aku suka sama dia mbk tapi aku takut bakal nyakitin hati masing2 kalau gk jodoh blm lagi nnti masalah dtg dri keluarga krna bukan org indo, setelah itu dia blokir line aku, trus menjelang seminggu aku chat dia di sosmed awal kami ketemu dan aku minta maaf, trus dia bilang kalau dia sangat tersinggung dengan kata2 aku, dia bilang dia maafin aku tapi gk bisa terlupa dgn kata2 aku, selanjutnya bln puasa kemarin aku ngucapin selamat puasa dia balas , trus satu bln gk kontak dia ngucapin slmat hari raya, trus aku balas n aku ttp minta maaf , selanjutnya dia balas minta id line aq, lgsg aku balas dua mggu selanjutnya baru dia add line aku , oh ya aku lupa kalau dia mualaf udah 10 thn lalu, dan sampai skrg kami ttp komunikasi, dan dia prnah nanya kalau dia biayai akomodasi ke perancis aku mau gak trus ku bilang aku gak bisa terima dengan mudah krna skrg pun aku masih dalam masa internship satu tahun, trus dia bilang i love u, aku cuma buat emot hug, trus dia nanya kenapa aku gk prnh blg i love u k dia , trus aku bilang gitu, dia bilang i really want u, aku bilang aku gk tau apa yg harus ku jawab, tapi aku ingin kita ketemu dulu , trus dia bilang oke, dia translator mbk, aku tanya kamu punya target umur untuk nikah dia bilang gak, dia tanya ke aku, ku bilang aku ingin menikah 26/27, usia dia skrg 29 dan aku 24 mbk, aku tanya kamu bilang kamu ingin saya apakah kamu ada rencana ke depan trus dia bilang dia belum tau, mnurut mbk dia serius gak sama aku?
BalasHapusmba saya baru kenal sama orang perancis umurnya 30 , emang orang perancis suka cewek cute ya aku dibilang cute trs m dia dia stay dijakarta lagi merintih bisnis aku cuman just friend aj dulu hahahah
BalasHapushi mba puruhita ,
BalasHapusaku baru kenal sama cowok perancis umurnya 30 dia tinggal di scbd senayan city dia berjalan untuk bisnis , aku mau tanya mba emang kalau type cewek mereka cute gitu aku dibilang cute and baby face she me katanya perempuanku aku mau diajak kiss emang benar ya kalau first kiss sama mereka lagsg pacaran ? belum terjadi tapi dia maksa banget ... dia suka kiss hahahaa emang bener. dinegara mereka suka ciuman , balas nya yang detail mba ini ada 3 pertanyaan hhehehee 1. cute , 2 first kiss pasti pacaran 3. apakah dinegara mereka kiss itu penghormatan atau jadian