Kali ini lanjut lagi dengan
cerita tentang pengalaman hidup di Amerika Latin. Karena waktu itu saya
memutuskan tinggal di Caracas, pengalaman berharga yang saya dapat salah
satunya adalah belajar memasak dan menjalin persahabatan dengan 2 wanita
Indonesia yang kebetulan saat itu sedang tinggal di Caracas juga.
Adalah Mindy yang tak secara
sengaja kami bertemu di rumah Dubes Indonesia untuk Venezuela. Lalu Dian, kami
berkenalan ketika saya sedang berpartisipasi mengikuti pameran produk Indonesia
di Caracas. Dari pertemuan tak terduga tersebut, kami menjadi sering berjumpa. Jika
waktu luang cocok, kami memasak masakan Indonesia bersama. Waktu itu Mindy yang sering memasak dan mencoba
berbagai macam resep baru.
Tak bisa dipungkiri bagi saya yang jauh dari
rumah tentunya merindukan masakan dan makanan Indonesia. Pada waktu itu saya
sama sekali tidak mahir memasak. Sewaktu di Paris, saya masih banyak menjumpai
menu masakan Asia atau makan apa saja bagi saya tidak menjadi masalah dan saya
memakannya. Hal ini bagian dari konsekuensi tinggal nomaden dan jauh
dari Indonesia, jadi, ya harus fleksibel.
Mindy. Dian dan saya. |
Jadi Belajar Memasak!
Tetapi berbeda dengan sewaktu
saya berada di Caracas. Saya mulai bosan dan mulai tidak doyan masakan lokal
yang menurut saya agak aneh. Karena tidak terbiasa atau mungkin rasanya tidak
cocok dengan lidah saya, maka saya memutuskan untuk belajar memasak masakan
Indonesia maupun masakan internasional lainnya.
Dengan berjalannya waktu, saya
pun menjadi mengenal aneka macam masakan Indonesia dan belajar untuk memasaknya
sendiri.
Yang berperan saya menjadi
belajar memasak adalah Mindy dan Dian. Dengan mereka, kami terbiasa memasak
menu masakan Indonesia. Mulai dari soto ayam, nasi uduk, nasi Bali sampai sate padang, kami pernah
memasaknya. Lokasi masak pun bergantian. Seringnya, sih, di rumah Mindy dan
Dian. Waktu saya saya tidak mempunyai rumah, melainkan masih menumpang atau pindah-pindah hotel karena pekerjaan saya yang menuntut untuk nomaden.
Pengalaman lainnya tentang
memasak adalah ketika saya memasakkan untuk teman-teman Venezuela. Dari Mindy
sampai ibu saya di Jakarta, saya telpon untuk menanyakan resep masakan,
walaupun juga sering mengintip internet untuk mencari dan mengikuti resep
masakan Indonesia.
Menjalin Persahabatan
Selama hampir satu setangah tahun
kami berada di Caracas pada saat yang bersamaan, otomatis tumbuh jalinan
persahabatan antara kami. Walaupun saat ini kami tidak lagi tinggal di Caracas,
komunikasi masih terus berjalan sampai saat ini.
Suka dan duka pun kami rasakan
bersama. Mulai dari kehidupan sehari-hari yang terkadang kami anggap tidak
normal. Misalnya, supir taksi yang tidak mengetahui jalan atau supir taksi yang
sok akrab mengajak ngobrol. Masalah air dan listrik di masing-masing apartemen
sampai cerita tentang pembantu maupun kehidupan itu sendiri di Caracas.
Apapun itu suka dan dukanya, dari
yang tadinya kami stres dan jadi ingin marah-marah sendiri sampai akhirnya
dibawa enjoy aja, deh.
Serunya disini bertemu dan cocok berteman dengan sesama
wanita dari Indonesia. Kami saling mendukung dan menguatkan karena memang tidak
mudah hidup merantau di negeri orang dengan segala karakter dan budaya yang
berbeda.
Semoga di lain waktu kami
dipertemukan lagi dan bisa mengulang kembali masa-masa tinggal seperti di Venezuela. Entah itu di Indonesia, di Jerman atau di Prancis.
Untuk Mindy dan Dian
Foto: Mindy
Aaaahhh kangen masak masak bareng lagi, kangen rumpa rumpi, kangeeennn...
BalasHapusHihihiii..iyaaaa...yuk, kita mengulangnya summer ini ;)
BalasHapusPas nulis ini...ya, olooooohh...seru banget ya, kita duluuuu...ahahahhahaa...rumpiii dr yg serius sampai yg bikin ngakak :p *kangen kaliaaannn