Para pembaca setia blog, apa
kabar?
Sudah sebulan lebih
saya tidak update blog. Saatnya kembali lagi dengan beberapa cerita.
Bulan Juni dan Juli adalah bulan
sibuk di dunia. Tidak hanya di Prancis yang ramai dengan pesta menyambut musim
panas, seperti Fête de la Musique (21 juni), lalu juga kegiatan tahunan yang
mendunia: Tour de France (5 – 27 juli), lalu Fête Nationale (14 juli). Di KBRI
dan konjen perwakilan Indonesia di eropa dan di dunia juga melaksanakan Pemilu
Presiden (6 juli).
Di Indonesia pun demikian, tak
kalah sibuknya. Yang masih hangat dalam perbincangan adalah kampanye para
capres di bulan juni dan Pemilu (9 juli), lalu dimulainya bulan suci ramadan di
akhir bulan juni dan Hari Raya Idul Fitri (28 juli).
Menu Idul Fitri hasil masakan sendiri. Walaupun di perantauan dan jauh dari tanah air, saya berusaha untuk menyajikan makanan khas Idul Fitri, Soal rasa? jelas beda! yang ini lebih enak, hehe.. |
Tak hanya kegiatan penuh
kegembiraan, pesta demokrasi dan pesta rakyat, keadaan dunia pun tak kalah
genting. Ya, ramainya penyerangan di Jalur Gaza antara Israel dan Palestina
adalah kejadian yang tak diinginkan oleh umat manusia tetapi masih terus
berlangsung. Walaupun sudah dilakukan mediasi, diplomasi ataupun cara damai,
kenapa perang secara fisik yang masih dipilih? Ini tentu menjadi pertanyaan
kita semua.
Yang kalah mengerikan peristiwa
di dunia adalah kecelakaan pesawat di bulan juli yang jaraknya hanya hitungan
kurang seminggu. Pesawat Malaysia Airline yang diduga ditembak misil di
perbatasan Ukraina, kecelakaan pesawat di Taiwan dan yang terbaru adalah
kecelakaan pesawat di Mali.
Tour de France, yang melewati depan rumah. Kami pun ikut menyemangati para peserta secara langsung! |
Kembali lagi dengan semangat Hari
Kemenangan Idul Fitri yang dirayakan oleh umat muslim sedunia, hendaknya kita
memikirkan kembali apa makna Idul Fitri itu sendiri. Budaya Idul Fitri di
Indonesia adalah silaturahmi, saling memaafkan antara saudara, teman, tetangga
dan sesama manusia. Selain itu juga tak ketinggalan acara kuliner dan masakan
khusus khas Idul Fitri, yaitu aneka kue kering, ketupat, opor, rendang, lontong
sayur. Tak ketinggalan adalah menunaikan zakat dan membagikan/menerima THR
atau angpao atau apalah istilahnya bagi sebagian besar yang merayakannya.
Bagi saya sendiri, Idul Fitri
adalah titik balik dan refleksi apa yang sudah saya lakukan untuk kebaikan bagi
diri sendiri dan keluarga serta bagi orang banyak. Selain tentunya silaturahmi dengan keluarga besar,
antar tetangga dan antar teman, makna Idul Fitri adalah berbagi. Berbagi dalam
kebaikan, berbagi keikhlasan dan menguji kesabaran.
Idul Fitri kali ini kami
merayakan dengan sederhana berdua di Prancis. Kami tidak pulang kampung ke
Indonesia seperti tahun-tahun sebelumnya. Ini adalah pilihan. Walaupun demikian,
tidak mengurangi niat kami berbagi dan bersilaturahmi dengan keluarga dan
teman-teman. Kan, ada alat komunikasi canggih, mulai dari Skype, internet,
telpon, whatsapp dan segala rupa jenis komunikasi langsung.
Yang saya rindukan adalah sungkem
langsung kepada orang tua dan eyang putri yang masih hidup dan dalam keadaan
sehat wal afiat. Itu saja.
Jadi, Idul Fitri kali ini penuh
dengan makna perenungan dan kembali ke fitrahnya sebagai manusia. Apa yang
sudah saya lakukan untuk kebaikan diri sendiri, keluarga, lingkungan terdekat
maupun orang banyak. Setidaknya tetap merenungi juga arti perdamaian dan toleransi yang tinggi untuk seluruh umat manusia di dunia agar terhindar dari kesalahpahaman, terjadinya perang atau hal-hal lain yang mengerikan yang tidak kita inginkan.
Yang terpenting adalah selalu menjaga sikap menuju
kebaikan. Walaupun sulit dan banyak kekurangan, saya kira itu wajar kita
sebagai manusia yang tak luput dari kesalahan dan kekurangan. Asalkan kita
menyadari dan tidak menilai diri sendiri selalu lebih baik daripada orang lain.
Sekali lagi, Selamat Idul Fitri,
mohon maaf lahir batin. Maafkan atas postingan yang kurang berkenan ataupun
tulisan yang mungkin menyinggung perasaan para pembaca blog.
Salam damai!
Grenoble, Prancis, 28 juli 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar